Postingan

Menampilkan postingan dari 2018

Hepatitis dan Virus HIV

Hepatitis dan Virus HIV

Tentang ODHA dan PDP

Setiap ODHA yang berkunjung ke layanan PDP harus di kaji status TB.  HIV positif (ODHA) memiliki resiko lebih tinggi 20-37 klai untuk mengalami kejadian TB dibandingkan dengan populasi HIV negatif. Pada tahun 2014 kementerian kesehatan RI : kebijakan pemberian PP-INH pada ODHA dalam  strategi kolaborasi TB - HIV di Indonesia.  HAsil penelitian :  PP-INH dapat menurunkan kejadian TB 32% dan 62% pada Tuberculin Skin testing Positif Pemberian ART pada ODHa menurunkan rsiko kejadian TB sebesar 64% dan pada ODHA yang mendapat ART dan INH resiko mengalami kejadian TB turun sebesar 89%. 

Sumber : Buku materi inti yang diterbitkan oleh Direktorat PPPML Kementerian Kesehatan RI

Informasi tentang TB, HIV dan Koinfeksi TB-HIV Epidemiologi HIV Sebagian besar wilayah Indonesia berada pada level epidemi HIV terkonsentrasi (Concentrated Epidemic) dengan prevalensi HIV yang tinggi (> 5%) pada populasi kunci seperti LSL (Lelaki Seks Lelaki), WPS (Wanita Pekerja Seks), waria, Penasun (Pengguna Narkoba Suntik), kecuali tanah Papua yang termasuk epidemi HIV yang meluas tingkat rendah (2,3%, 2013).  diperkirakan ada 638,537 orang dengan HIV di Indonesia pada tahun 2014. estimasi prevalensi HIV nasional adalah 0,41% pada orang berusia 15-49 tahun , di tahun 2014. Secara kumulatif jumlah kasus HIV yang dilaporkan berjumlah 191.073 dan kasus AIDS dilaporkan sebanyak 77.112 dengan tuberkulosis sebagai salah satu dari infeksi penyerta yang paling banyak ditemukan pada kasus AIDS yang dilaporkan (Data Kemenkes , 2015). Sedangkan pada TB yang menjadi permasalahan dan penyebab utama meningkatnya beban masalah TB yaitu kemiskinan  kegagalan program ...